segeralah bangkit untuk bekerja keras

Segeralah bangkit untuk bekerja keras,
dan bersabarlah
Menghadapi rintangan-rintangan dan ketidakindahan di atas jalan
Maka akan lemahlah orang yang tidak menyiapkan kesabaran dalam menghadapi setiap bala’
Atau tidak menyiapkan kesyukuran ketika mendapat kenikmatan
Dan tidak mengerti,
bahwa dalam kesusahan ada kemudahan
Mengapa semangat kita tidal terpacu?

Aku suka kekuranganmu.

Entah kenapa aku menyukai kekuranganmu itu, ataukah memang ini adalah rahasia Tuhan.Ataukah? Barang kali agar kita tidak saling membosankan? atau agar rasa bosan-atau apalah istilah yang tepat-itu mendekat lebih lama?

Aku tertawa (tepatnya tersenyum) saat melihat kekuranganmu, bukan tertawa menghina tapi tertawa bahagia, Tuhan menitipkan hal itu pada dirimu, mungkin untuk meredakan hatiku bila suasana (sahabat) antara kita parau atau malah mungkin mau retak.

Aku hanya ingin engkau tau bahwa aku suka dengan kekuranganmu (tentunya kekurangan menurut versi kamu itu), makanya engkau jangan bersedih dengan hal itu…

Satu hal yang kuharapkan (moga terkabul), engkau seharusnya suka dengan kekuranganku…(aku tau engkau suka)…mungkin hanya malu mengatakannya…ya kan?Ha…3

Aku suka kekuranganmu.

maka maafkanlah segala kesalahan….

taqobbalallohu minna wa minkum

Mohon kehalalan atas semua dosa dan kesalahan yang ada baik yang gw sengaja ataupun tidak.

Maka maafkanlah segala kesalahan…

ramadhan itu datang lagi

Alhamdulilah. Ramadhan datang lagi. Doa kita tahun lalu terkabul (bertemu lagi dengan bulan agung Ramadhan).

Ini hari pertama Ramadhan. Tapi euy…kuliah ga libur, cuman kampus gw kayaknya. Yah, beginilah. Moga aja semangat civitas akademia ga kendur. Repot lagi…jam 9 gw ada kuliah…aduuhh…

Hendaknyalah moment bulan ini digunakan untuk memperbaiki hubungan kita dengan Allah Rabb semesta Alam. Bukankah kita tidak hanya kuliah saja?

Ramadhan, bulan penuh rahmat. Mohon maaf atas segala dosa dan kesalahan.

*Ucapan asalamualaikum buat semua (juga buat anak-anak biologi angkatan 04, kapan kita buka bersama?Masih inget buka bersama tahun lalu?)

mengerti pertemuan (dengan perpisahan)

Ketika kita berpisah dengan orang-orang yang kita sayangi. Saat itulah sebuah pertemuan begitu berarti.

Ada perpisahan ada pertemuan. Begitu kata orang-orang. Kenapa ngebahas ini?
Ya ini karena kemarin aku pulang ke rumah. He…dah satu bulan lom pulang. Ada kesempatan, lansung deh pulang…

Maksud cerita ini sih biar aku, kamu, kita itu ga begitu takut dengan perpisahan. Ada yang takut?Wajarlah, asal jangan over aja. (Aku juga takut).

Yup. Dengan adanya perpisahan, hal yang dapat kita ambil adalah meningkatnya arti sebuah pertemuan. Coba rasain deh…

Untuk menambah arti pertemuan. Lakukan aja perpisahan. Tapi untuk beberapa kasus ini ga berlaku loh…Misalnya ma isteri nih*. Tidaklah kita mengadakan perpisahan agar meningkat arti sebuah pertemuan. Untuk dengan orang-orang tertentu hendaknya kita merasa bahwa setiap pertemuan adalah berarti, walaupun pertemuan itu sering adanya, walaupun itu sulit. Kita harus belajar.

sampai wujudku benar-benar sempurna

sungguh,
aku mencintaimu
sampai wujudku benar-benar sempurna.

(jangan disalah artikan)

hingga nanti kau kehilangan

Sungguh kau takkan pernah tau apa yang kau miliki hingga nanti kau kehilangan.

Loe pernah kehilangan ga?
Menurut kamus besar bahasa ‘kehidupan’, disana dengan sangat jelas dipaparkan bahwa semua kita pernah dihinggapi kalimat ‘kehilangan’.

Kapan?
Wah, kalau ditanya kapan sih ya sering juga lah. Mulai kita bisa berfikir dan merasa, ketika kita mengenal kosakata ‘kehilangan’. Nah dapat dipastikan sejak saat itulah kita pernah kehilangan.

Lebih jelasnya gimana?
Kita itu dapat kehilangan dalam hal sesuatu yang terlihat ataupun yang ga terlihat. Kalau sesuatu yang terlihat kayaknya dah pada tau semua deh, ya ga? Loe tau kan? Jangan-jangan loe sendiri yang gw ajak ngomong ga tau lagi…He..3x

Iya sih. Tau qo. Penyelesaiannya gimana?
Biar ga ngerasa kehilangan ya lu jangan pernah merasa memiliki. Bukankah semua ini hanyalah ujian buat kita?

Kalau untuk sesuatu yang ga terlihat?
Kalau yang ga terlihat contohnya ya luangnya waktu, kesempatan yang diberikan, sehat, usia muda (baru ngerasa kalau udah dikasih sakit), hidup kita ini de-El-El lah…

Kalau yang ini We must merasa memiliki. Pegang erat-erat. Jangan sampai mengalir begitu saja. (Tuhan tolonglah aku).

Paham?
Sukurdeh kalau gitu,,,.